14. ORGANISASI KARANG TARUNA
Hubungan Timbal Balik Antara Manajemen, Organisasi dan Tata Kerja
Tata kerja atau metode adalah satu cara bagaimana (how) agar sumber-sumber dan waktu yang tersedia dan amat diperlukan dapat dimanfaatkan dengan tepat sehingga proses kegiatan manajemen dapat dilaksanakan dengan tepat pula. Dengan tata kerja yang tepat mengandung arti bahwa proses kegiatan pencapaian tujuan sudah dilakukan secara ilmiah dan praktis, di samping itu
pemakaian tata kerja yang tepat pada pokoknya ditujukan untuk :
Menghindari terjadinya pemborosan di dalam pendayagunaan sumber-sumber daya dan waktu yang tersedia
Menghindari kemacetan-kemacetan dan kesimpangsiuran dalam prose pencapaian tujuan
Menjamin adanya pembagian kerja, waktu dan koordinasi yang tepat.
Jadi hubungan antara manajemen, organisasi dan tata kerja dapat dilukiskanseperti di bawah ini.
Manajemen : proses kegiatan pencapaian tujuan melalui kerja sama antarmanusia;
Organisasi : alat bagi pencapaian tujuan tersebut dan alat bagi pengelompokkan kerja sama.
Tata Kerja : pola cara-cara bagaimana kegiatan dan kerja sama tersebut
harus dilaksanakan sehingga tujuan tercapai secara efisien.
Manajemen, organisasi dan tata kerja ketiganya diarahkan kepada tercapainya tujuan secara efisien.
Tata kerja atau metode adalah satu cara bagaimana (how) agar sumber-sumber dan waktu yang tersedia dan amat diperlukan dapat dimanfaatkan dengan tepat sehingga proses kegiatan manajemen dapat dilaksanakan dengan tepat pula. Dengan tata kerja yang tepat mengandung arti bahwa proses kegiatan pencapaian tujuan sudah dilakukan secara ilmiah dan praktis, di samping itu
pemakaian tata kerja yang tepat pada pokoknya ditujukan untuk :
Menghindari terjadinya pemborosan di dalam pendayagunaan sumber-sumber daya dan waktu yang tersedia
Menghindari kemacetan-kemacetan dan kesimpangsiuran dalam prose pencapaian tujuan
Menjamin adanya pembagian kerja, waktu dan koordinasi yang tepat.
Jadi hubungan antara manajemen, organisasi dan tata kerja dapat dilukiskanseperti di bawah ini.
Manajemen : proses kegiatan pencapaian tujuan melalui kerja sama antarmanusia;
Organisasi : alat bagi pencapaian tujuan tersebut dan alat bagi pengelompokkan kerja sama.
Tata Kerja : pola cara-cara bagaimana kegiatan dan kerja sama tersebut
harus dilaksanakan sehingga tujuan tercapai secara efisien.
Manajemen, organisasi dan tata kerja ketiganya diarahkan kepada tercapainya tujuan secara efisien.
Organisasi Karang Taruna
Organisasi karang taruna adalah organisasi yang berada di
lingkungan penduduk dalam lingkup satu Rukun Tetangga atau Rukun Warga,
pengurusnya terdiri dari para pemuda pemudi yang berada di lingkungan itu.
Dahulu, organisasi karang taruna sangat berpengaruh dan terasa
guyub dalam menghidupkan kegiatan dan aktivitas warga, misalnya gotong royong
dalam hal kebersihan setiap hari minggu pagi, arisan warga.Menanam pohon pohon
dirumah masing masing, kegiatan memperingati acara acara hari besar juga
pengadaan pengajian serta olahraga bersama dalam satu lingkup Rukun Tetangga
atau Rukun Warga tersebut.
Akhir-akhir ini kegiatan Karang Taruna sudah jarang digalakkan,
karena kebanyakan para pemuda pemudi sekarang lebih interest untuk ikut
kegiatan diluar rumah dan luar lingkungannya. Jika kegiatan itu positif tidak
masalah, tapi kalau sudah menyangkut hal negatif seperti Clubbing, Dugem, pesta
gak karuan yang tidak bermanfaat buat dirinya sendiri maupun orang lain, kenapa
harus ikut? akan lebih baik menghidupkan lagi kegiatan di Karang Taruna yang
sudah hampir punah, kalaupun ada, kegiatan Karang Taruna hanya sebagai
formalitas agar tidak diomeli Pak RT atau Pak RW, kegiatannya sendiri hanya
ngerumpi dan tebar pesona saja.
Banyak hal yang bisa dilakukan para pemuda pemudi Karang Taruna
untuk menyumbangkan hal besar dimulai dari hal kecil, seperti :
1. Melatih berorganisasi yang kompak dan sehat serta ajang untuk
silaturahmi.
2. Mengadakan kegiatan kerja bakti kebersihan dan penataan
lingkungan setiap minggu pagi.
3. Menggalakkan penanaman apotik hidup dan warung hidup di
setiap halaman rumah warga.
4. Mengadakan jadwal pengajian dan olahraga bersama.
5. Mengadakan lomba hal hal positif.
6. Mengadakan sekolah gratis untuk anak prasekolah yang tidak
mampu.
7. Mendirikan perpustakaan sederhana.
8. Setiap tahun diadakan acara wisata.
Dan masih banyak lagi, bukankah apabila kita mengerjakan sesuatu
dengan ikhlas dan senang hati semua hal sederhana itu bisa sangat menyenangkan,
karena dapat bermanfaat untuk diri sendiri maupun orang lain.
Selain itu apabila para pemuda pemudi dapat melakukan kegiatan
Karang Taruna yang baik dan tepat, akan membantu pemerintah dalam memajukan dan
menata kondisi lingkungan dan mental rakyat Indonesia ke arah yang lebih baik
dan selalu terpacu untuk berpikir apa yang harus kita lakukan untuk hal yang
berguna.
Kegiatan ini bermanfaat pula untuk melatih agar sifat
individualistis tidak tertanam kuat, karena kalau hal itu sudah tertanam kuat
akan mengakibatkan sifat egois dan mementingkan diri sendiri, kegiatan ini tak
kalah menyenangkan jika dapat menyikapi secara tepat.
Fungsi Satuan
Organisasi dan Metode
Organisasi adalah sekumpulan orang atau badan yang
mempunyai tujuan yang sama. Pandangan umum organisasi dibagi menjadi 3 bagian,
yaitu:
a. Sebagai wadah : tempat dimana kegiatan manajemen dijalankan.
b. Sebagai proses : memperhatikan interaksi/kerja sama antar orang-orang yang menjadi anggota organisasi
tersebut :
1. hub. formal = hubungan yang ditetapkan secara resmi oleh top manajemen.
2. hub. informal = mempunyai 3 peranan :
1) sarana komunikasi.
2) mengatur jalannya kerja
3) kebebasan bertindak oleh anggota organisasi tersebut.
c. Sebagai sistem :
1. sistem sosial (antar sesama manusia).
2. sistem fungsional (antar fungsi-fungsi yang dikaitkan secara tertentu dan integral untuk
tercapainya suatu tujuan).
3. sistem komunikasi (sistem tata saluran/arus informasi dalam organisasi).
a. Sebagai wadah : tempat dimana kegiatan manajemen dijalankan.
b. Sebagai proses : memperhatikan interaksi/kerja sama antar orang-orang yang menjadi anggota organisasi
tersebut :
1. hub. formal = hubungan yang ditetapkan secara resmi oleh top manajemen.
2. hub. informal = mempunyai 3 peranan :
1) sarana komunikasi.
2) mengatur jalannya kerja
3) kebebasan bertindak oleh anggota organisasi tersebut.
c. Sebagai sistem :
1. sistem sosial (antar sesama manusia).
2. sistem fungsional (antar fungsi-fungsi yang dikaitkan secara tertentu dan integral untuk
tercapainya suatu tujuan).
3. sistem komunikasi (sistem tata saluran/arus informasi dalam organisasi).
Sumber :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar